MENGAMBAR FLARE DI INDESIGN


K.        MENGGAMBAR FLARE
Flare tool digunakanuntukmemberiefekcahayaataubiasanyadengansebutannyalaapi. Berikutadalahlangkahuntukmenggambar flare denganukuran default:

1.         Klik Flare Tool.
2.         Tekan alt kemudianklikpadalayarmakaakantampilobjek flare denganukuran default.







Gambar 2.47 Tampilanobjek flare.

Berikutadalahlangkah-langkahuntukmembuatobjek flare dengancaraklikdangeser.
1.         Klik Flare Tool.
2.         Klikdangeser mouse padalayaruntukmenentukantangkaiawal, kemudianklikdangeser mouse disisilainuntukmenetapkantangkaiakhir.



Sebelimmelepaskanklikmouse ,andadapatmenekantombolberikut:
         Shift digunakanuntukmengunciobjeksupayatidakberputar.
         PanahAtasdigunakanuntukmenambahsinarataucahaya.
         PanahBawahdigunakanuntukmengurangisinar.
         Ctrl digunakanuntukmenguncipusatnyalaapisupayaukurannyatidakberubah.

Lepaskanklik mouse sehingaakantampilgambarberikut:







Gambar 2.48 Tampilanflaredariperintahdiatas.
Berikutadalahlangkah-langkahmenggambar flare denganmelaluikotak dialog Flare Tool Options.
1.         Klik Flare Tool.
2.         Klikpadalayaruntukmenentukantangkaiawaldariobjek Flare hinggatampilkotak dialog Flare Tool Options.






Gambar 2.49 Kotak dialog Flare Tool Options.
3.         Aturlahperintah-perintah yang adadidalamkotak dialog Flare Tool Options kemudiankliktombol OK.
         Center
   Diameter digunakanuntukmenekanukuran diameter lingkaranpadatangkaiawal.
   Opacity digunakanuntukmenentukantranparansilingkaranpadatangkaiawal.
   Brightness digunakanuntukmenentukankecerahanpadalingkarantangkaiawal.
         Halo
   Growhtdigunakanuntukmengaturukuranseluruhbagianobjek.
   Fuzzinesdigunakanuntukmengubahjumlahdanposisisinar yang tampakpadaobjektersebut.
         Rings:
   Path digunakanuntukmenentukanjarakantaratangkaiawaldantangkaiakhir.
   Number digunkanuntukmenentukanjumlahlingkaran yang berbentukciincin.
   Largest digunakanuntukmenentukanbedarkecilnyalingkaran yang berbentukcincin.
   Direction digunakanuntukmenentukanarahantaratangkaiawaldantangkaiakhir.
         Rays:
   Number digunakanuntukjumlahsinar.
   Longest digunakanuntukmenentukanpanjangcahaya yang diaturlewatiperintah Number.
   Fuzzinesdigunakanuntukmengaturpanjangpendeknyasinar. Nilai 0 berartipanjangsinarsamasemuanyadannilaiseratusberartipanjangsinaracak, ada yang panjangdanada yang pendek.






Gambar 2.50 Hasilpembemtukan flare dankotak dialog Flare Tool Options.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

MEMBUAT RANTAI DI COREL

MEMBUAT SUDUT TUMPUL

MENGGAMBAR DENGAN PENCIL TOOL